7 Film Horror Yang Minim Jumpscare Namun Menakutkan

7 Film Horror Yang Minim Jumpscare Namun Menakutkan Film horror memanfaatkan ketegangan, ketakutan ataupun elemen-elemen supranatural yang umumnya ada di sekitar masyarakat namun tidak terbatas juga yang diangkat dari buku atapun novel dan kisah nyata agar tercipta pengalaman menakutkan bagi penonton. Banyak sekali kita lihat film-film horror yang hanya memanfaatkan unsur tersebut untuk menarik penonton datang ke bioskop ataupun menontonnya melalui layanan streaming service, namun film horror tidak melulu tergantung ke jumpscarenya saja. Berikut beberapa film horror yang minim jumpscare namun atmosfir menakutkan begitu terasa.

1. Pan's Labyrinth (2006) - Metascore 98

Pan's Labyrinth (Spanyol: El laberinto del fauno) film drama fantasi yang disutradarai oleh Guillermo del Toro yang telah banyak memenangkan nominasi Academy Award sejak karirnya di dunia film dari tahun 1984. Ofelia (diperankan Ivana Baquero) yang berusia 10 tahun tinggal bersama ayah tiri dan ibu nya yang sedang hamil merasa kesepian hingga ia menlejalahi labirin tua yang dijaga oleh makhluk Faun dan mengetahui takdir Ofelia lalu memberinya tiga tugas sebelum bulan purnama jika ia ingin kembali ke ayah kandungnya.

2. Hereditary (2018) - Metascore 87

Hereditary mengangkat kisah mengerikan tentang sebuah tragedi dalam keluarga yang membias ke arah supranatural yang akan membuat kita merasakan atmosfer ketakutan yang intens dan terus memuncak sampai akhir film. Setelah kematian Ellen Leigh yang merupakan ibu dari Annie Graham kehidupan mereka terjebak dalam kesedihan, rasa bersalah dan trauma emosional yang tidak dapat mereka hindari.

3. The Babadook (2014) - Metascore 86

Horror psikologi The Babadook yang menyeramkan ini mendapatkan banyak pujian saat pemutaran perdananya di Sundance Film Festival tahun 2014 lalu. Film ini mengisahkan tentang seorang janda yang tinggal bersama anaknya mendapat gangguan dari astral setelah kematian suaminya yang tragis 7 tahun silam dan harus berjuang untuk selalu menenangkan putranya seorang yang selalu ketakutan terhadap monster bayangan saat malam hari. The Babadook terasa lebih kuat psikologi "tekanan batin" daripada ketakutannya.

4. It Follows (2014) - Metascore 83

Setelah melakukan hubungan seksual dengan pacarnya, Jay Height dihantui oleh penglihatan dan perasaan buruk yang terus mengikutinya. Jay dan teman-teman nya harus menemukan cara untuk melarikan diri dari penglihatannya tersebut yang sebenarnya adalah kutukan.

5. A Girl Walks Home Alone at Night (2014) - Metascore 81

Menggunakan dialog dengan bahasa Farsi yang direkam menggunakan format hitam-putih, The Girl seorang vampir yang kesepian tinggal di Bad City, Iran dan berkeliaran di di jalan atau di gang kecil saat malam hari untuk membunuh, menguntit atapun melindungi yang dianggap nya cocok tapi hal tersebut berubah setelah bertemu Arash seorang pekerja kasar dikota tersebut dan sesuatu yang indah tumbuh diantara mereka. Debut Ana Lily Amirpour sebagai sutradara yang mempesona untuk film ini

6. The Wailing (2016) - Metascore 81

Korea Selatan yang dikenal dengan film atau drama romansa ternyata memiliki film horror yang bagus The Wailing. Disebuah desa kecil Gokseong tiba tiba terjadi penyakit misterius yang menyebabkan kematian setelah kedatangan pria Jepang misterius. Jong Goo seorang polisi di desa tersebut ditugaskan untuk menyelediki kasus tersebut namun Jong Goo putus asa setelah putrinya mengalami gejala penyakit misterius tersebut. Akan banyak hal baik dan buruk yang akan dibahas di film ini seperti prasangka dan keyakinan akan suatu kepercayaan.

7. The Orphanage (2007) - Metascore 74

Laura membawa kembali keluarganya ke rumah masa kecilnya yang dulunya merupakan panti asuhan untuk anak-anak cacat, tidak lama kemudian putra nya bertemu dengan teman khalayan nya dan seketika itu suasana rumah berubah. Dikemas dengan misteri dan ketakutan film ini serta akan membawa kita ke dalam kegelisahan sebelum puncak dari filmnya.

Kesimpulan nya meskipun minim dengan jumpscare, beberapa film diatas akan memberikan pengalaman menonton yang mengerikan. Film diatas sangat cocok ditonton di kala sendiri pada malam hari agar merasakan pengalaman sinematik yang berbeda. Selamat menikmati filmnya ya.

Gabung dalam percakapan